IOT (INTERNET OF THINK)
Internet of think merupakan teknologi yang mampu menghubungkan perangkat yang ada di sekitar kita dapat terkoneksi ke jaringan internet. IOT tidak berdiri sendiri melainkan memerlukan beberapa bidang teknologi yang membantu pengembangan IoT. Menurut Cisco ada 6 pilar yang membangun IoT. Diantaranya networkc connectivity, cloud computing, cyber security, analize data, management and automation, dan application platform.
Cara kerja Iot bermacam-macam, diantaranya yaitu:
1. Menggunakan sensor
Penggunaan sensor atau alat pendeteksi ini telah diterapkan di berbagai bidang. Pada bidang pertanian sensor ini berguna untuk mengukur kelembapan, cuaca, udara dan tingkat air yang dibuthkan tanaman. Di bidang pertambangan sensor ini dapat digunakan untuk mengukur tingkat karbon monoksida. Sementara pada smart city sensor ini dapat diterapkan pada CCTV jalan, lampu jalan, transportasi umum.
2. Menggunakan Actuators
Actuator merupakan peralatan yang digunakan untuk mengotrol atau menggerakan sistem. Actuator akan bergerak berdasarkan data yang diperoleh dari sensor. Actuator terbagi menjadi 3 yaitu actuator elektrik, actuator hidrolik dan pneumatic.
3. Menggunakan controler
Controler adalah perangkat yang akan mengatur aliran data dari sensor. Dalam topologi controler terdapat device layer atau layar akses, fog layer, network layer, dan cloud layer. Kontroler dapat berupa microcontroller arduino, micro processor raspberry pi dan sebagainya. Data yang diterima controler kemudian akan mengirimkan data ke internet.
Gambar 1 Arduino
Ardunio merupakan micro controller yang mengatur kontrol berbasis analog.
Gambar 2 Raspberry Pi
raspberry Pi merupaka micro controller yang mengatur kendali berbasis digital. oleh karena itu raspberry Pi memiliki kinerja yang lebih baik dari pada arduino, namun harganya juga cukup mahal.
SOFTWARE IOT
IoT juga dikembangkan dari segi perangkat lunaknya atau software untuk monitoring. Untuk saat ini IoT banyak dikembangkan dalam bentuk physycal atau elektronikanya. Untuk itu perlu adanya pengemabangan lebih lanjut lagi untuk memanfaatkan software dalam IOT.