Semua orang tua menginginkan pendidikan yang berkualitas dan ideal bagi anak-anaknya. Pendidikan sekolah formal menjadi pilihan banyak orang. Namun, bagi sebagian orang tua yang memilih pendidikan anaknya tidak selalu harus pergi ke sekolah formal dan memilih menyekolahkan anaknya di homeschooling. Sebenarnya apa sih manfaat dari homeschooling?
Pilihan homeschooling atau pendidikan home schooling muncul salah satunya karena pandangan orang tua mengenai pilihan minat belajar anaknya. Banyak sekali manfaat yang didapat dan dirasakan oleh anak yang mengikuti pendidikan home schooling, namun ternyata manfaat tersebut juga dirasakan oleh orang tua, antara lain:
Ikatan Orang Tua dan Anak Menjadi Lebih Kuat
Karena waktu belajar dilakukan di rumah, waktu bersama anak lebih banyak. Orang tua dapat memanfaatkan waktu sehari-hari mereka selain bermain tetapi juga belajar. Selain itu, waktu luang dapat digunakan untuk melakukan hobi bersama anak dan banyak hal positif lainnya yang dilakukan bersama yang berdampak positif bagi perkembangan anak. Terlebih lagi, itu membuat mereka bahagia dan semakin dekat dengan orang tua mereka.
Orang tua juga Belajar
Selama proses pendidikan home schooling, tidak hanya anak yang belajar tetapi juga orang tua. Orang tua dituntut untuk dapat memahami dan membimbing anaknya sesuai dengan misi dan visi yang ingin dibawanya. Karena keterlibatan langsung dalam proses pembelajaran, diskusi bersama, orang tua menjadi lebih sadar akan karakter dan minat anak-anaknya.
Tidak perlu khawatir tentang asosiasi negatif
Banyak kasus yang membuat orang tua khawatir memasukkan sekolahnya ke sekolah umum/formal, seperti: tawuran, merokok, bullying dan hal-hal negatif lainnya. Dengan menerapkan metode pembelajaran home schooling, orang tua tidak perlu khawatir anaknya terbawa oleh hal-hal negatif.
Biayanya bisa disesuaikan dengan kemampuan
Saat ini sudah banyak lembaga yang menyediakan homeschooling yaitu lembaga yang bergerak di bidang layanan belajar mengajar yang dapat dilakukan dimana saja dan kapan saja. Masalah biaya bervariasi, dari yang terjangkau hingga yang mahal. Dalam hal ini, orang tua dapat memilih lembaga pengajaran homeschooling yang sesuai dengan kemampuan finansial mereka.
Komitmen Mewujudkan Pendidikan Murah Yaitu Homeschooling
Salah satu kunci keberhasilan pendidikan adalah komitmen yang kuat dari penyelenggara pendidikan itu sendiri. Komitmen ini menekankan pada kualitas pendidikan, bukan biaya. Mungkin salah satu penyelenggara pendidikan yang berkomitmen mewujudkan pendidikan murah adalah homeschooling.
Kualitas vs Biaya
Banyak penyelenggara pendidikan hadir dengan slogan-slogan komitmen terhadap mutu, namun tak jarang atas nama mutu, biaya pendidikan menjadi sangat mahal. Dapat dimengerti mengapa sekolah unggulan dengan reputasi baik umumnya juga membebankan biaya sekolah yang tinggi untuk siswanya. Pendidikan berkualitas membutuhkan fasilitas pendidikan mutakhir serta guru yang berkualitas, dan ini tidak murah.
Namun ada juga penyelenggara pendidikan tertentu yang berkomitmen memberikan pendidikan berkualitas dengan biaya terjangkau, karena pada hakikatnya pendidikan bersifat sosial dan bukan komersial. Salah satu pendidikan murah adalah homeschooling.
Komitmen pada Pendidikan Murah dan Berkualitas
Pada dasarnya homeschooling adalah metode pembelajaran yang diadakan di rumah. Sekolah alternatif ini menawarkan konsep pendidikan yang nyaman dan menyenangkan bagi anak-anak. Proses pembelajaran dapat dilakukan dimana saja dan kapan saja, dan anak dapat memilih materi homeschooling sesuai dengan minat dan bakatnya. Model pendidikan ini akan mengembangkan potensi dan keunikan setiap anak secara maksimal.
Manfaat Pembelajaran Homeschooling Bagi Anak
Saat ini banyak orang tua yang memilih homeschooling untuk anaknya, namun tidak sedikit yang masih meragukan pola dan metode pendidikan homeschooling. Pada artikel kali ini, kami akan memberikan penjelasan mengenai manfaat belajar homeschooling yang bisa didapatkan dan dirasakan khususnya bagi siswa. Apa keuntungannya? Yuk, langsung saja simak ulasannya berikut ini.
Jadwal Belajar Mengajar Lebih Fleksibel
Berbeda dengan sekolah formal, yang jadwal belajarnya sudah ditentukan. Di homeschooling, jadwal belajar bisa diatur sesuai keinginan. Sehingga anak belajar pada waktu yang mendukung. Tapi bukan berarti cair. Ada kesepakatan di awal agar anak tetap disiplin, siap dan menyambut waktu belajar dengan senang hati.
Selain itu, anak dapat belajar dimana saja dan kapan saja. Anda tidak harus selalu duduk di kursi dalam satu ruangan. Anak-anak bisa belajar sambil bermain bahkan bisa belajar di luar ruangan di bawah atap langit, sambil berkemah.
Menghindari Hal Negatif
Banyaknya kasus bullying di sekolah dan kenakalan remaja menjadi salah satu alasan orang tua takut dan cemas saat melepas anaknya di sekolah formal. Dengan sekolah di rumah, merupakan salah satu solusi untuk menghindari hal-hal negatif.
Dapatkan Materi Tambahan Sesuai Hobi Favorit Anak
Di sekolah formal kita mengenal ekstrakurikuler, lalu bagaimana dengan sekolah di rumah? Jangan khawatir, selain mendapatkan materi umum seperti di sekolah formal, anak bisa mengembangkan diri dengan mempelajari materi tambahan sesuai minatnya. Contohnya termasuk melukis, menari, memainkan alat musik, dan menyanyi.
Kedekatan Orang Tua dan Anak Semakin Terjalin
Semakin banyak waktu yang dimiliki orang tua dan anak, yang berarti peluang untuk menjalin ikatan bisa semakin kuat. Anak-anak mendapatkan waktu berkualitas bersama orang tuanya di rumah dengan bermain, belajar, bahkan melakukan aktivitas lain di rumah. Selain itu ada banyak pelajaran yang orang tua dapat menghubungkan dalam praktek kehidupan nyata.
Proses Sosialisasi dan Interaksi
Banyak orang beranggapan bahwa anak yang melakukan pendidikan di rumah tidak bisa bersosialisasi atau ceroboh. Meskipun tidak demikian, anak-anak dapat belajar berinteraksi dan bersosialisasi dengan banyak orang dari berbagai usia, latar belakang yang berbeda. Karena bukan hanya orang tua yang menjadi fasilitator tetapi juga tenaga pengajar di tempat bimbingan belajar.
Di era modern ini, nilai mata uang kita memang lebih tinggi dibandingkan satu dekade lalu. Namun bukan berarti kita bisa menikmati keuntungan dengan sebaik-baiknya, karena harga barang sudah melambung tinggi. Biaya pendidikan pun tak kalah mencekik. Untungnya, kini sudah ada solusi pendidikan murah yaitu homeschooling yang cocok diterapkan saat ini.
Memilih Sekolah yang Tepat
Dalam hal pendidikan, orang tua harus ekstra hati-hati dan cermat dalam memilih sekolah terbaik untuk anaknya. Bukan hanya karena biaya pendidikan sekarang mahal, tetapi terkadang biaya yang mahal tidak sepadan dengan kualitasnya. Belum lagi segudang dilema dan kekhawatiran orang tua tentang pergaulan anaknya, lingkungan sekitar sekolah yang tidak kondusif, dan lain sebagainya.
Sebagai orang tua, Anda dapat membuat daftar berbagai jenis sekolah yang tersedia, beserta semua keunggulan yang ditawarkannya. Juga memperhitungkan segala resiko dan kekurangan yang ada. Anda dapat memilih dari sekolah umum, sekolah kejuruan, sekolah internasional, atau sekolah alternatif. Namun di antara semua itu, mungkin pendidikan murah, yaitu homeschooling, akan berada di urutan teratas.
Bagaimana tidak, dengan menerapkan sekolah yang berlangsung di rumah, banyak komponen biaya sekolah secara umum yang bisa diabaikan. Anak-anak tidak perlu mengeluarkan uang untuk pergi dan pulang sekolah, juga tidak perlu mengeluarkan uang untuk jajan yang tidak dijamin sehat. Juga tidak ada biaya bangunan dan berbagai iuran.
Homeschooling Berkualitas dan Terjangkau
Itu baru dari keunggulan yang dilihat dari komponen pembiayaan. Bagaimana dengan kualitas? Dengan prinsip belajar yang menyenangkan, tentunya proses belajar anak akan lebih efektif. Mereka dapat memilih mata pelajaran sesuai dengan minat dan bakatnya, apapun dan kemanapun mereka pergi dapat menjadi bahan pembelajaran. Eksplorasi ilmu pengetahuan menjadi tidak terbatas.